Notice: Undefined index: options in /home/zeusanim/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/theme-builder/widgets/site-logo.php on line 192

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

Daftar Isi :
Apa itu Motion Graphic?

Hampir setiap hari dapat dipastikan bahwa kita selalu bersinggungan dengan gambar dan video. Baik yang kita temui di layar ponsel, tv, komputer atau lainnya. Dari semua video yang kita tonton tersebut, pasti ada di antaranya yang memiliki tampilan visual grafis berupa animasi kan? Nah, tahu nggak sih, tidak semua video animasi berupa kartun loh. Ada jenis animasi yang disebut dengan motion graphic. Kalian udah paham apa itu motion graphic belum, Fren? Oke deh, langsung aja kita bahas bareng-bareng di sini kuy!

Pengertian Motion Graphic

Motion graphic berasal dari dua kata yakni motion (gerak) dan graphic (grafis). Secara sederhana motion graphic diartikan sebagai grafis yang bergerak. Motion graphic menggabungkan berbagai elemen desain seperti ilustrasi, tipografi, hingga fotografi di dalam videonya, baik itu dibuat menggunakan teknik animasi 2D atau 3D. Kalau mau bikin motion graphic, kalian bisa pakai software desain dan editing seperti Adobe Photshop, Adobe After Effect, Cinema 4D, dan sebagainya.

Adanya kreasi motion graphic dapat membuat tampilan video jadi lebih dinamis, menarik, dan tidak membosankan. Contohnya kaya gini nih..

Video di atas merupakan contoh motion graphic berbentuk animasi 2D. Motion graphic nggak cuma berupa full video animasi aja ya, Fren, melainkan juga dipakai jadi elemen video-video real footage atau live-action.

Selain untuk mempercantik tampilan video, penggunaan motion graphic juga punya fungsi lain lho.. apa aja?

Fungsi Motion Graphic

1. Membuat Penonton Lebih Mudah Memahami Konten Video

Penggunaan motion graphic untuk video dapat membuat penonton lebih mudah memahami keseluruhan isi video. Terlebih jika konten videomu menyajikan data atau statistik yang rumit, motion graphic akan membantu menyederhanakannya lewat visual grafis berupa tipografi atau kartun yang menarik.

2. Menjelaskan dengan Singkat

Durasi video yang panjang berpotensi bikin penonton cepat bosan. Dengan motion graphic kamu bisa bikin video berdurasi singkat tanpa mengurangi esensi informasi yang ada dalam videomu. Videomu jadi lebih ringkas, padat, dan efisien deh!

3. Menimbulkan Kesan Positif untuk Penonton

Selain membantu penonton lebih mudah memahami informasi kompleks dalam videomu, video motion graphic juga cenderung meninggalkan kesan tersendiri bagi penonton. Kenapa demikian, pertama pastinya karena tampilan visualnya yang unik dan beda. Kedua, karena motion graphic bisa bikin penonton paham semua konten videomu meski dikemas dalam video singkat. Nah kesan tersebut akan membuat penonton tertarik untuk melihat video-videomu yang lainnya.

Oleh sebab itu video motion graphic banyak dipilih buat jadi strategi marketing untuk pengenalan dan pemasaran bisnis. Baik berupa video iklan, company profile, dan sebagainya. Nah, kalau kamu tertarik buat bikin video motion graphic juga, pas banget nih.. Zeusanimation bisa bantu kamu buat mewujudkannya. Yuk, langsung aja cek di sini ya, Fren!

Zeusanimation membuka lowongan magang untuk SMK/Sederajat dan perguruan tinggi. Minimal 4 Bulan 
Selengkapnya disini

More Post